14 Merk Susu Non Laktosa Yang Bagus Untuk Bayi
Susu formula merupakan asupan pendamping ASI yang sangat bermanfaat untuk si kecil dalam membantu tumbuh kembangnya. Tapi sayangnya tidak semua bayi dapat menerima susu yang dikonsumsinya baik karena alergi maupun penyebab lainnya seperti sakit perut, kembung hingga diare. Hal tersebut bisa jadi karena lambung si kecil tidak dapat menerima laktosa yang terkandung dalam susu atau biasanya disebut intoleran laktosa. Untuk itu pemberian merk susu non laktosa terbaik merupakan solusinya. Namun sebaiknya melakukan konsultasi pada dokter anak terlebih dahulu untuk mendapatkan rekomendasi susu yang tepat.
Untuk membantu memilih merk susu non laktosa terbaik, berikut ini ada beberapa rekomendasi susu non lakosa terbaik versi MerekBagus.com
Cara Memilih Susu Bayi Bebas Laktosa
Buat si kecil yang intoleran terhadap laktosa, ada banyak brand susu yang dapat dipilih untuk memenuhi kebutuhannya. Tapi sebelumnya, mari simak cara memilih susu bayi bebas laktosa agar kamu tidak salah dalam memilih produk.
1. Periksa Kandungan Tambahan Dalam Susu Bayi
Meskipun bayi intoleran terhadap laktosa, itu tidak akan menghalangi untuk mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan. Kamu hanya perlu memilih susu bebas laktosa yang memiliki kandungan tambahan yang diperlukan bayi. Setidaknya ada beberapa kandungan baik yang ada di dalam susu bayi.
- Protein untuk menunjang tumbuh kembang sistem kekebalan tubuhnya, otak dan sistem pencernaannya.
- Kalsium, fosfor, vitamin D dan magnesium untuk menjaga tulang dan gigi bayi tetap kuat.
- Karbohidrat dan lemak juga harus ada dalam susu bayi untuk pembentukan massa otot yang mempengaruhi pertambahan berat badan bayi dan sumber energi utama bagi bayi.
- ALA, LA, AA, DHA dan kolin berperan dalam pembentukan sel-sel otak, saraf dan retina.
- Prebiotik FOS,vitamin A, vitamin C, vitamin E, selenium dan seng, untuk menjaga daya tahan tubuh bayi.
2. Pilih Susu Yang Sesuai Dengan Usia Bayi
Hal yang perlu kamu perhatikan selanjutnya adalah pilih susu yang sesuai dengan usia bayi. Seiring dengan bertambahnya usia si kecil, sistem perncernaannya juga ikut berkembang. Sistem pencernaan bayi juga akan semakin kuat dan mampu mencerna kandungan-kandungan yang lebih kompleks. Maka dari itu sangat penting memilih susu bayi sesuai dengan usianya. Agar tidak salah beli, perhatikan label yang tertera pada kemasan susu bayi.
3. Pertimbangkan Susu Kedelai Sebagai Alternatif Pilihan
Susu kedelai juga bisa kamu pilih sebagai alternatif untuk memenuhi kebutuhan bayi. Pada susu kedelai terdapat kandungan protein dan kalsium yang cukup tinggi. Saat ini tak perlu susah mencari susu kedelai untuk bayi, karena beberapa brand sudah mengeluarkan produk susu kedelai. Susu kedalai atau soya untuk bayi ini juga sudah difortifikasi dengan berbagai kandungan gizi.
4. Pilih Produk Yang Sesuai Dengan Budget
Yang perlu kamu pertimbangkan juga ketika hendak membeli susu untuk bayi adalah harga. Susu bayi merupakan produk yang akan dikonsumsi secara terus-menerus dalam jangka waktu yang lama. Dipasaran susu bayi dipatok dengan harga yang bervarian ada dari puluhan ribu hingga ratusan ribu perkaleng atau kotak. Yang perlu kamu ketahui, kamu tak perlu tergoda dengan nama besar merk tertentu. Kamu hanya harus fokus pada kandungan di dalam susu bukan pada merknya.
5. Perhatikan PAO Pada Produk
Ketika membeli produk susu bayi jangan lupa untuk memperhatikan PAO (Period After Opening). PAO adalah masa konsumsi terbaik dari susu setelah kemasan dibuka. Beberapa produk susu ada yang harus dihabiskan dalam waktu 1 – 2 minggu tapi ada juga yang bertahan hingga 1 bulan. Cek kembali deskripsi produknya ya agar PAO tidak terlewat.
Rekomendasi Merk Susu Non Laktosa Yang Bagus Untuk Bayi
Jika kamu sudah memahami cara memilih susu non laktosa, kini saat kamu memilih produk susu yang tepat. Berikut ini ada beberapa rekomendasi merk susu non laktosa yang bagus untuk bayi.
1. Bebelac Gold Soya 1
photo via tokopedia.com
Susu ini satu-satunya formula soya tinggi serat kaya nutrisi tepat yaitu Bebelac Gold Soya 1. Bebelac Gold Soya 1 ini mengandung Advansfibre Soy+ FOS Inulin, serat membantu fungsi saluran pencernaan dan FOS Inulin, makanan untuk bakteri baik di saluran pencernaan. Susu ini juga dapat membantu daya pikir di masa pertumbuhan emas si kecil berkat kandungan fish oil, omega, kolin, zat besi, DHA dan taurin.
Dukung pertumbuhan optimal, Bebelac Gold Soya 1 ini mengandung isolat proteon Soya yang merupakan salah satu komponen esensial dalam pertumbuhan dan perkembangan anak. 13 vitamin, 9 mineral dan kalsium untuk membantu pembentukan dan mempertahankan kepadatan tulang. Susu formula bayi ini baik untuk bayi usia 0 – 6 bulan yang alergi terhadap susu sapi.
2. Enfamil A+ LactoFree Care
photo via klikindomaret.com
Enfamil A+ LactoFree Care 1 merupakan susu yang formulanya bebas laktosa cocok untuk bayi berusia 0 -12 bulan yang intoleransi laktosa. Susu ini memiliki kandungan DHA, ARA dan Prebiotik GOS untuk optimlakan pertumbuhan dan perkembangan si kecil.
Mengandung 17mg/100kkal DHA dan 34mg/100kkal ARA yang telah teruji klinis untuk mendukung perkembangan otak si kecil. Enfamil A+ LactoFree Care 1 ini diperuntukkan untuk bayi yang sensitif terhadap laktosa atau intoleransi laktosa. Namun susu ini tidak direkomendasikan untuk si kecil yang mengalami galactosemia.
3. Lactogen Lactose Free
photo via lazada.co.id
Susu formula bebas laktosa ini dapat mencegah diare atau gangguan pencernaan pada bayi akibat dari laktosa. Lactogen Lactose Free ini mengandung minyak ikan yang baik untuk perkembangan otak anak serta berbagai mineral dan vitamin yang baik untuk kesehatan si kecil. Selain itu memiliki kandungan LA & ALA dan zat besi untuk membantu proses perkembangan si kecil. Merk susu bebas laktosa ini cocok untuk bayi berusia 0 – 12 bulan.
4. Morinaga BMT Soya 1
photo via blibli.com
Morinaga BMT Soya merupakan salah satu merk susu bayi yang dapat digunakan untuk memenuhi kebuthan gizi pada bayi usia 0 – 6 bulan yang alergi terhadap susu sapi. Susu bebas laktosa ini terbuat dari protein kedelai sehingga aman dikonsumsi bayi yang intoleransi terhadap laktosa atau protein susu atau menderita galaktosemia. Morinaga BMT Soya ini memiliki kandungan protein, arachidonic acid (AA), DHA, Vitamin A, Vitamin C, Vitamin D Vitamin E, Vitamin K, Vitamin B kompleks.
5. Morinaga NL-33 Non Lactose
photo via kalcare.com
Selain Morinaga BMT Soya , Morinaga juga mengeluarkan produk susu Morinaga NL-33 Non Lactose. Susu formula untuk bayi berusia 0 – 12 bulan ini khusus dibuat untuk si kecil yang alergi laktosa.
Ketidakmampuan saluran pencernaan bayi mencerna laktosa memicu munculnya gangguan pencernaan sehingga mengkonsumsi susu bebas laktosa menjadi solusi yang tepat agar si kecil tetap mendapatkan gizi yang cukup selama masa pertumbuhannya. Produk ini mengandung Asam Linoleat, Nukleotida, Zat Besi, Protein Tinggi, Kalisum Tinggi, Taurin, Vitamin, Vitamin E, Vitamin C dan Kolin.
6. Mead Johnson PurAmino
photo via shopee.co.id
Susu formula hypoalergenic ini dapat dikonsumsi bayi berusia 0 – 24 bulan untuk memenuhi kebuthan gizi hariannya yang alergi terhadap protein dalam susu sapi, kedelai atau lainnya. Produk ini sudah dipecah menjadi asam amino sehingga 100% tidak akan menyebabkan alergi. Dengan kandungan asam amino dan MCT oil hingga 33%, susu formula ini dapat membantu penyerapan nutrisi pada si kecil.
7. Nestle NAN Lactose-Free
photo via shopee.co.id
Merk susu bebas laktosa selanjutnya ada Nestle NAN Lactose-Free. Susu formula ini mengandung protein bebas laktosa untuk bayi yang terindikasi intoleransi laktosa.
Mengandung OPTIPRO HA Protein Hypoallergenic yang dapat mengurangi reaksi alergi dan probiotik Bifidus BL untuk mempertahankan fungsi saluran pencernaan serta meningkatkan daya tahan tubuh pada si kecil. Susu ini dapat dikonsumsi untuk bayi berusia 0 – 12 bulan sebagau susu formula lanjutan untuk masa pertumbuhan berikutnya.
8. Nutribaby Royal Pepti Junior
photo via shopee.co.id
Nutribaby Royal Pepti Junior merupakan susu formula untuk bayi berusia 0 – 12 bulan yang mengandung protein terhidrosilat ekstensif, bebas laktosa dan MCT sehingga tidak menyebabkan alergi dan mudah diserap. Susu formula bayi ini digunakan untuk sindroma malabsorbsi dan alergi protein susu sapi.
9. Nutramigen LGG
photo via shopee.co.id
Diperkaya dengan protein terhidrolisa ekstensif yang menjadi molekul berukuran sangat kecil sehingga menurunkan kemungkinan memicu reaksi alergi. Susu formula hipoalergenik ini dapat memenuhi kebutuhan gizi harian bayi yang alergi terhadap susu sapi dan fomrula kedelai maupun dalam makanan lain. Nutramigen LGG mengandung zat gizi yang diperlukan untuk pertumbuhan bayi dan dapat digunakan sebagai satu-satunya sumber nutrisi sampai usia 6 bulan.
10. Nutrilon Royal Prosyneo
photo via klikindomaret.com
Nutrilon Royal Prosyneo merupakan susu formula yang dapat digunakan sebagai pendamping ASI khusus untuk bayi yang memiliki sensitivitas atau alergi terhadap susu sapi. Susu formila ini terhidrolisa parsial dengan kombinasi sinbiotik yang terdiri dari prebiotik oligosakaria scGOS/IcFOS (9:1) dan probiotik Bifidobacterium breve M-16V.
Kandungan ini tebrukti klinis dapat menurunkan risiko terjadinya alergi atau sensitivitas pada si kecil. Selain itu, produk ini dapat mendukung kemampuan berpikir anak, mendukung fungsi daya tahan tubuh, serta membantu pertumbuhan optimal anak. Susu ini dapat diberikan untuk bayi berusia 0 – 6 bulan.
11. Nutricia Bebelove FL (0 – 12 bulan)
photo via blibli.com
Merk susu formula non laktosa ini mengandung DHA dan AA, keduanya mirip dengan nutrisi yang terkandung di dalam ASI. DHA dan AA ini dapat merangsang perkembangan otak bayi, memperbaiki penglihatannya dan menjaga kesehatan organ jantung bayi. Nutricia Bebelove FL usia 0 – 12 bulan ini bersifat lactose free sehingga aman dikonsumsi oleh bayi yang mengalami alergi laktosa atau susu sapi.
12. Nutricia Neocate LCP (0 – 12 bulan)
photo via tokopedia.com
Bayi yang memiliki intoleransi laktosa dan alergi susu sapi sering sekali kesulitan untuk menaikan berat badannya. Ini disebabkan karena penyerapan zat gizi yang kurang sempurna akibat terjadinya diare yang sering terjadi. Untuk itu hadir Neocate LCP, dimana susu ini bebas laktosa yang mengandung asam amino bentuk sederhana dari protein susu sapi. Asam amino ini bersifat non-allergenic sehingga mudah diserap oleh tubuh bayi dan berat badan bayi pun akan meningkat.
13. SGM Ananda Soya (0 – 6 bulan)
photo via shopee.co.id
SGM Ananda Soya merupakan susu formula soya untuk bayi usia 0 – 6 bulan untuk melengkapi nutrisi penting yang dibutuhkan. Terdapat kandungan maltodekstrin, campuran minyak nabati (mengandung antioksidan di alpha tokoferol dan askorbil palmitat, isolat protein kedelai, FOS-Inulin, 8 Mineral, DHA (mengandung antioksidan tokoferol dan natrium askorbat), premiks vitamin, L-metionin, Kolin Klorida dan L-Karnitin.
14. SGM LLM+ (0 – 12 bulan)
photo via blibli.com
Terakhir merk susu non laktosa yang bagus untuk bayi yaitu SGM LLM+. Susu formula ini bebas laktosa untuk bayi usia 0 – 12 bulan yang mengalami intoleransi laktosa atau bayi yang alergi atau sensitif terhadap kandungan laktosa pada susu. Susu formula ini dapat mengurangi gangguan pencernaan seperti diare, muntah, kembung dan sakit perut pada bayi akibat intoleransi laktosa. Dapat juga membantu memenuhi asupan nutrisi pada bayi dan susu formula ini hanya dapat diberikan atas petunjuk dokter.
Penutup
Itulah merk susu non laktosa yang bagus untuk bayi. Untuk mencukupi nutrsi si kecil agar tumbuh kembangnya sempurna, jangan lupa pilih susu bebas laktosa dengan tambahan kandungan yang dibutuhkan bayi. Selain itu, pilih susu yang sesuai dengan budget bulananmu ya!
